if there is a general story line, characters, places, and others who may not be intentional or pure fiction.
not bashing because it's a beautiful peace ..
not bashing because it's a beautiful peace ..
Nor is plagiarism because it's a sin!
jangan jadi silent readers yaak!!
Aku membuka mataku, dan kutatap langit-langit yang serba
putih itu,,
Yoona pov end.
Yuri pov :
“yoong kau sudah sadar?” Tanyaku
“aku dimana yul?” Tanya yoona balik
“kau sedang ada di UKS, tadi kau pingsan dan yesung lah yang
membawamu yoong” kataku menjelaskan
“mwo! Yesung?” tanyanya
“ne, dan tadi dia juga bilang sampaikan maaf untukmu”
jawabku
(dalam hatiku) Aku sangat jeaoles waktu yesung membawa nya
kesini, seandainya saja itu aku….
Yuri pov end
---home donghae---
Donghae pov :
aku itu tidak pernah mencintai yeoja yang bernama yoona itu, apalagi sekarang aku suka sekali diolok-olok kalau aku menyukai nya, aku sudah tidak tahan lagi dengan semua ini!! (sambil membanting buku tebal yang sedang di pegang nya).
aku itu tidak pernah mencintai yeoja yang bernama yoona itu, apalagi sekarang aku suka sekali diolok-olok kalau aku menyukai nya, aku sudah tidak tahan lagi dengan semua ini!! (sambil membanting buku tebal yang sedang di pegang nya).
Ku ambil ponselku yang tergeletak di atas laci sudut
kamarku, aku curhat saja dengan Jessica kebetulan Jessica itu satu-satunya
sahabat yeoja yang paling mengerti aku.
Kuketik tulisan di ponselku sica kau harus tau ini… lalu aku memencet keypad send.
-2 menit kemudian-
Waeyo donghae?
balasan dari Jessica.
Begini kau harus tau
aku tidak pernah menyukai sahabatmu itu, balas ku Sambil menjelaskan.
Maksudmu yoona?
Ne sebenarnya aku
menyukai yeoja yang lain, dan yang pasti bukan dia. Balas ku menjelaskan.
Hah? Benarkah, lalu
siapa yeoja itu, Tanya Jessica penasaran.
Rambutnya keriting dan
lumayan tinggi. Balasku memberi
cirri-ciri.
Yuri?
Anio, kataku
Sooyoung?
Anio, lagi
Sulli?
Anio lagi
Victoria?
Anio lagi
Atau aku?
Anio, lagi-lagi
aku menjawabnya anio.
Baiklah ini tebakkan
terakhir ku apakah Tiffany??
Ne, aku suka padanya
bukan pada yoona. Balasku pada sica.
Donghae pov end.
Jessica pov :
Ternyata dia menyukai fany rupanya,
Aku harus beritahu yoona,,
Ah tapi nanti dia patah hati mendengar kabar ini
Tapi yoona harus tau.
Akhirnya aku menelpon yoona.
“yeoboseyo” terdengar suara yeoja dari sebelah sana.
“ne yeoboseyo, yoong?” kata-kataku tergantung.
“sica waeyo?” tanyanya.
“a.a.ani yoong, kau harus tau ini” jawabku.
“ne,ne kau tenang ya sekarang ceritakan padaku apa yang terjadi”
Aku tidak tega memberitahunya. Gumam ku dalam hati.
“sebenarnya dong…ha..e..” kata-kata ku tergantung lagi.
“ne, sebenarnya donghae kenapa?” tanyanya
“ sebenarnya donghae menyukai tiffany bukan kau” kataku
tidak tega.
“…………..”
“yoong kau masih disana” tanyaku.
“ne,ne aku masih disini, sica sudah dulu ya aku mau
istirahat sudah malam besok kita sambung lagi” kata yoona dari sebrang sana sambil memutus
panggilan.
Jessica pov end :
---house yoona---
Yoona pov :
“ sebenarnya donghae menyukai tiffany bukan kau” kata
Jessica menjelaskan.
DEG…. Jantungku terasa seperti mau copot.
Aku terdiam sejenak, dan tak terasa cairan hangat jatuh
dipipi kanan dan kiriku,
“yoong kau masih disana” Tanya sica.
“ne,ne aku masih disini, sica sudah dulu ya aku mau
istirahat sudah malam besok kita sambung lagi” kataku sambil memutus panggilan.
Donghae… aku terisak sambil memanggil manggil namanya.
Kututup wajahku dengan bantal
Dong..ha..e kau jahat sekali.. aku kira kau menyukaiku
selama ini tetapi aku salah sudah satu semester aku menyukaimu tetapi kau malah
menyukai yeoja lain yaitu sahabatku sendiri tiffany.
Kuambil ponselku disampingku dan mencari-cari nama yesung
untuk menelponnya.
“yeoboseyo, ye..su..ng” kataku sesenggukan
“yoong waeyo?? Kau menangis” Tanya yesung dari sebrang sana.
“aku kecewa sekali pada donghae, aku kira dia menyukaiku dan
ternyata tidak” jawabku masih sesenggukan.
“kau yang sabar ya yoong, mungkin dibalik itu semua tuhan
masih punya rencana lain untukmu dan donghae” kata yesung mencoba menegarkanku.
“go..go..gomawo yesung-ah”
“ne, cheonmanayo, kita kan teman sudah seharusnya saling membantu”
katanya.
Semalaman aku curhat sama dia ditelpon
---esoknya di sekolah---
“Ehem,, ehem… yang curhat sama yesung sampai semalaman
kemarin siapa yaa??” Tanya kyuhyun kepadaku.
Aku terdiam, “heh kau pabo jangan mempermalukanku
disekolah!!” Teriakku ku
“ckck :D biarin saja weekk :p” kata kyuhyun sambil
menjulurkan lidahnya.
“awas kau ya namja gila!!” teriakku sambil mengejar evil
maknae itu.
Yoona pov end
Yuri pov :
Mwo?? Aku tidak salah dengar yoona semalaman curhat pada
yesung?
Kenapa mereka selalu dekat saja sih aku sudah tidak kuat
dengan semua ini,
Eh tunggu dulu kalau aku marah gak jelas ke yesung dan yoona
nanti aku dikira yeoja gila lagi!!
Ahh aku harus bagaimana ini..
Aku temui saja yoonanya.
“yoong bisakah kita bicara empat mata” Tanyaku pada yoona
yang sedang ngejer-ngejer si kyuhyun.
“ne, kau ingin bicara apa yul? Tanya yoona.
“ayo, ikut aku jangan bicara disini” kataku
Dengan cepat yoona mengangguk dan mengikutiku dari
belakang..
TBC
Mianhae cerita nya gaje dan pendek,, mau tau kelanjutannya??
Tunggu di chap 3 !!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar